Hai guys, kali ini aku akan me-resume buku 'Three Contributions to The Theory of sex' karya Sigmund Freud.
Let's check this out!
Jadi, isi buku ini dibagi menjadi 3 chapter. Sesuai dengan nama Bukunya " three contributions to the theory of sex". 1st chapter: penyimpangan-penyimpangan seksual 2nd chapter: seksualitas masa kanak-kanak 3rd chapter: transformasi pubertas.
Kali ini aku mau membahas tentang penyimpangan-penyimpangan seksual. Kebutuhan seksual pada manusia dan binatang dalam ilmu biologi disebut dengan "Insting seksual". Dalam sains disebut dengan "libido" (daya motorik kehidupan seksual).
Istilah penyimpangan seksual disebut juga dengan abnormalitas seksual yaitu ketidakwajaran seksual atau jika didefinisikan: dorongan dan kepuasan seksual yg ditunjukkan kepada objek seksual secara tidak wajar.
Menurut Freud, penyimpangan seksual dibagi menjadi dua, yaitu objek seksual dan Tujuan seksual. Penyimapangan berdasarkan objek seksual:
1. Inversi= invert (terbalik). Objek seksual mereka harus selalu berasal dari jenis Kelamin yg sama. Lawan jenis tidak akan pernah mampu menjadi objek kerinduan seksual, bahkan mungkin menumbuhkan rasa jijik.
2. Fetisisme= Kelainan objek seksual yg Membuat seseorang memiliki daya tarik pada Benda mati.
3. Voyeurism= sebuah istilah untuk penyimpangan perilaku seksual di mana seseorang telah merasa puas saat mengintip orang lain yang sedang telanjang, mandi, atau sedang berhubungan seksual.
Last but not least,
Sadisme dan masokhisme, jika sepasang sejoli merasa ada kepuasan seksual ketika bersenggama dengan cara yang menyakitkan. Misal seseorang mendapatkan kenikmatan seksual saat dirinya disiksa seperti di diikat, dipukul atau dicambuk. Masokis. Sadisme kebalikannya.
Terimakasih sudah membaca
Semoga bermanfaat :)
Komentar
Posting Komentar